AtjehUpdate.com, LANGSA - Pembangunan papan
reklame yang dibangun diatas taman kota bekas Pos Lantas Jalan A Yani Langsa,
telah merusak sejumlah tanaman taman. Pasalnya, sisa material serta batu-batu
bekas galian pembuatan papan reklame itu dibuang begitu saja di atas taman
kota.
"Akibat pembuangan
sisa material dan sisa galian itu membuat rumput gajah mini menjadi mati dan
merusak beberapa tanaman lainnya," sebut Mandor Taman pada Dinas
Lingkungan Hidup, Agus Setiawan, kepada media ini, Senin (14/8).
Ia menjelaskan, pembuatan
papan reklame itu telah selesai sekitar tiga hari yang lalu. Namun, bekas sisa
material dan batu bekas galian ditumpuk begitu saja diatas taman, dan tidak dibuang
ke tempat lain.
Melihat hal itu, kata
Agus, maka pada hari ini (Senin), dirinya bersama anggota petugas taman
membersihkan tumpukan bekas bahan material dan batu-batu bekas galian yang
masih berada diatas taman.
Menurut Agus, seharusnya
pihak yang membuat papan reklame itu bisa menjaga taman yang ada disekitar
dengan membuang sisa material pembuatan papan reklame ke tempat lain yang telah
disediakan serta bisa menjaga tanaman taman yang telah ditanam sejak beberapa
waktu lalu.
"Silahkan saja
membuat papan reklame tapi juga harus bisa menjaga bangunan lainnya seperti
taman ini. Apalagi, taman ini baru selesai dibangun, sehingga masih dibutuhkan
pemeliharaan ekstra," ujarnya.
Atas kondisi ini, sambung
Agus, dirinya meminta kepada dinas perizinan untuk lebih selektif dalam
memberikan izin pembuatan papan reklame, sehingga tidak berimbas pada bangunan
lainnya, dan kepada pihak yang telah merugikan taman tersebut agar diberikan
sangsi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"Ini penting agar
kedepan tidak terulang kembali, sehingga kita bisa bersama-sama menjaga taman
yang sedang dibangun oleh Walikota Langsa," tutupnya.[Red]
0 komentar:
Post a Comment