Monument Bambu Runcing Buket Meutuah Diperindah

Rate this posting:
{[['']]}




Ketua LSM Perduli Rakyat (Perak) Andre ST, Ketua Pemuda Kreatif, M Permata Sakti, Ketua BEM Fakultas Unsam, Fakrul Rozi, saat berpose bersama pada kegiatan baksos di Monument Bambu Runcing, Gampong Buket Meutuah, Kec. Langsa Timur, Minggu (13/4).


AtjehUpdate.com, LANGSA - Sebuah Monument Bambu Runcing yang terletak di Gampong Buket Meutuah, Kec. Langsa Timur, Minggu (13/8) dilakukan pemugaran, pembersihan serta diperindah oleh sejumlah pemuda.

Adapun lintas pemuda yang tergabung dalam bakti sosial tersebut yakni LSM (Peduli Rakyat) Perak, Pemuda Kreatif, BEM Fakultas Unsam dan kalangan pemuda Gampong setempat.

Ketua Pemuda Kreatif, M Permata Sakti, kepada wartawan di Langsa, Senin (13/8), menyatakan bahwa para pemuda mempunyai inisiasi terhadap keberlangsungan sebuah Monument Bambu Runcing yang kini sudah mulai diterlantarkan keberadaannya.

Lanjut Sakti, oleh karena jelang peringatan HUT RI ke 72, sejumlah elemen sipil pemuda tergerak untuk melakukan pemugaran Monument tersebut.

Sementara itu Ketua BEM Fakultas Unsam, Fakrul Rozi, menyatakan hal yang sama yakni pembersihan Monument tersebut sangatlah mendasar guna mengenang hasil perjuangan para pendahulu dan sudah saatnya pemuda Kota Langsa juga dapat mempertahan situs sejarah tersebut.

"Kami para pemuda Kota Langsa melakukan pemugaran berupa pengecatan kembali dan pembersihan lokasi Monument Bambu Runcing dalam peringatan HUT RI," terang Rozi.

Sementara itu, Ketua LSM Peduli Rakyat (Perak), Andre ST, menyatakan bahwa jangan pernah melupakan sejarah karena sejarah adalah masa lalu yang pernah ada dan sejarah merupakan kilas balik sebelum mengecap sebuah kemerdekaan.

"Kiranya kita sebagai penerus bangsa bisa lebih peka terhadap sejarah, dan Monument Bambu Runcing ini merupakan sejarah perjuangan yang tidak boleh dilupakan," tegas Andre.

Dijelaskannya lagi, pada saat kegiatan berlangsung juga tampak Walikota Langsa, yang sangat mengapresiasi kegiatan baksos tersebut.

"kegiatan ini dilaksanakan karena bentuk kepedulian elemen masyarakat terhadap situs sejarah Kota Langsa dan beliau juga mengharapkan agar selalu bisa bersinergi dalam menjadikan Kota Langsa yang lebih indah," tutup Andre.[Red]

Share on Google Plus

About update atjeh

Atjehupdate.com - Media Tegas Berimbang

0 komentar:

Post a Comment