']]}
AtjehUpdate.com, LANGSA
-
Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota
Langsa, mengelar aksi damai, menolak Organisasi Masyarakat (Ormas) yang anti
terhadap Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), di Jalan A
Yani persis depan Kantor Pos Langsa, Rabu (10/5) sore
"Kami minta kepada
Pemerintah agar segera membubarkan Ormas yang anti pada Pancasila dan keutuhan
NKRI," teriak Koordinator aksi damai, Muhammad Ali.
Dalam aksi damai tersebut,
GP Ansor dan PMII Kota Langsa membaca beberapa tuntutannya, mendukung tegaknya
implementasi Syariat Islam khususnya di Aceh yang sesuai dengan konstitusi
(qanun) yang berlaku.
Sambungnya, kami siap
menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI dengan jiwa Negara yang bernama
Pancasila.
"Bendung ideologi
yang dapat mengakibatkan perpecahan dan mengancam NKRI yang bersendikan
Bhinneka Tunggal Ika," teriak M Ali.
Kemudian masih menurut M
Ali, perlu penguatan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka
Tunggal Ika, dan NKRI sebagai pondasi utuh berbangsa dan bernegara.
Lanjutnya, rekontruksi
moralitas Pancasila dalam segala aspek kehidupan masyarakat sehingga makna
demokrasi Pancasila dapat secara sadar peka dalam jati diri bangsa Indonesia.
Mengharapkan Muspida Plus
Pemerintah Kota Langsa turut tanggap dan sinergis dalam menjawab problematika
kekinian, layaknya “Api dalam Sekam” yang berpotensi mengancam kehidupan
masyarakat.
Amatan atjehupdate.com,
massa berkumpul di Kantor DPD II KNPI Langsa, lalu melakukan longmarch menuju
persimpangan Kantor pos untuk menyampaikan aspirasinya dengan membawa spanduk
ukuran besar yang berisi kecaman terhadap Ormas yang anti Pancasila.
Dan massa aksi damai
tersebut membubarkan diri menjelang Magrib dibawah pengawalan ketat pihak
kepolisian Polres Langsa.[Ra]
0 komentar:
Post a Comment