Lalulintas Jalan A Yani Depan MIN 2 Langsa Rawan Kecelakaan

Rate this posting:

{[['

']]}

LANGSA - Akses Jalan A Yani, persis didepan sekolah MIN 2 Langsa, selalu mengalami kemacetan dan rawan sekali dengan kecelakaan, hal ini terjadi pada saat jam sibuk sekolah pada pagi dan siang hari, yang menimbulkan keresahan dikalangan para orang tua wali murid, Rabu (15/3).

Amatan Atjehupdate.com, jalan protokol tersebut sangat rawan kecelakaan dimana ketika jam sibuk anak sekolah masuk dan pulang sekolah, hal ini terjadi karena para orang tua wali murid selalu memakai badan jalan sebagai area parkir kenderaan terutama mobil.

Disamping itu juga pada bagian badan jalan dipadati oleh para penjualan jajanan untuk anak sekolah, yang membuat penyempitan jalan dan sangat dikhwatirkan terjadinya kecelakaan bila tak berhati-hati. Dalam hal ini, baik petugas Dishub maupun anggota Satlantas Polres Langsa tidak menyiagakan anggotanya untuk mengatur arus lalu lintas.

"Memang benar, di depan sekolan MIN 2 Langsa selalu macet ketika jam pulang anak sekolah, kita juga khawatir sekali dengan keselamatan anak karena padatnya lalu lintas, yang selama ini sudah sering terjadi tabrakan kenderaan," ujar Sopian salah seorang wali murid.

Pun demikian, kita minta kesadaran para orang tua murid agar lebih teratur dalam memarkir kenderaanya, dan para penjual jajanan jangan bertumpuk di badan jalan demi keselamatan anak-anak. Dan tak jarang kemacetan kenderaan mengular hingga ke depan SPBU Harapan.

Secara terpisah, Kepsek MIN 2 Langsa, Muzakkir S.Pdi, yang dihubungi wartawan membenarkan, bahwa selama ini selalu terjadi kemacetan total sewaktu jam sibuk anak sekolah, baik masuk maupun saat pulang.

"Kita menghimbau bagi wali murid yang menggunakan mobil agar dapat memarkirkan lewat halte, dan bagi pengantar anak yang menggunakan sepeda motor dan becak mesin, agar kiranya bisa masuk kedalam pekarangan sekolah, jangan menggunakan badan jalan yang membuat kemacetan total," pinta Muzakkir.

Masih menurutnya, para penjual jajanan supaya tidak menggunakan badan jalan, karena dapat mempersempit ruang gerak lajunya lalu lintas.

Lanjutnya, sejauh ini Pemko Langsa telah membuat taman di pagar sekolah, demi memperindah sekolah yang selama ini menjadi tong sampah, dan nantinya pihak sekolah juga membuat beram jalan untuk memperluas akses jalan.

"Kita minta kesadaran semua pihak agar dapat menerapkan himbauan pihak sekolah dan sangat berterimakasih kepada Pemko Langsa yang sudah mau peduli terhadap kemajuan MIN 2 Langsa yang memiliki hingga 1164 siswa ini," pungkas Muzakkir.[Ra]