LANGSA - Direktur Eksekutuif Gadjah Puteh,
Sayed Zahirsyah mengatakan, negara jangan samapai kalah dengan bandit-bandit
pelaku kriminal. Apalagi tindakan para bandit tersebut telah membuat resah masyarakat,
hingga hilang rasa tentram dan jadi mencekam. Rabu(8/3).
"Saat
ini masyarakat Aceh sedang menikmati indah dan manisnya suasana
perdamaian, biarlah masyarakat menjalani
aktifitas sehari-harinya seperti mencari rezeki dan beribadah dalam keadaan
damai, aman dan tentram”. tutur Sayed yang kerap disapa Patih ini.
Lanjutnya,
“Jadi jika ada bandit-bandit tengik yang mencoba mengusik ketentraman warga
maka negara wajib melindungi rakyatnya. Negara tidak boleh kalah dengan bandit
pelaku kriminal yang semakin menjurus biadab”.
Hal itu dikatakan aktivis muda
Aceh ini terkait terjadinya kasus penembakan di Gampong Peunaron Baru,
Kecamatan Peunaron Kabupaten Aceh Timur, pada Minggu 5 maret 2017 lalu.
Sementara
itu ditempat terpisah Kabid Humas Polda Aceh, Kombes pol Goenawan kepada
wartawan, Rabu (8/3)mengatakan analisa sementara kasus penembakan yang terjadi
di Gampong Peunaron Baru, ada kaitannya dengan momen Pemilihan kepala daerah
(Pilkada).
Walaupun
motif sesungguhnya belum diperoleh, tapi analisa sementara pihaknya
menyimpulkan penembakan itu dilakukan sebagai bentuk teror untuk mempengaruhi
hasil Pilkada yang telah ditetapkan oleh KIP Aceh dan juga mempengaruhi gugatan
Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).
Walaupun
belum didapati kepastian apa motipnya, tetapi analisa sementara pihaknya aksi
tersebut tujuannya untuk memberikan opini dan teror supaya bisa mempengaruhi
hasil pilkada yang sudah ditetapkan KIP
dan mempengaruhi guguatan ke mahkamah konstitusi.
Selain
itu, aksi penembakan yang terjadi setelah Pilkada itu juga bentuk teror kepada
pasangan calon yang dinyatakan menang dalam Pilkada Aceh.
Saat
ini tim gabungan dari Densus 88, Polda Aceh bekerjasama dengan Polres Aceh
Timur terus memburu dan mengejar pelaku
hingga ketangkap hidup atau mati. Tim gabungan juga melakukan penyisiran
disekitar lokasi serta menutup akses keluar masuk terhadap pelaku dengan ciri-ciri
yang telah didapat.[Jagad]
0 komentar:
Post a Comment