LANGSA - Selain managemennya yang dianggap
bobrok karena menerima tenaga kontrak secara tertutup baik kepada masyarakat
maupun di kalangan kampus.
IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa ternyata juga menyimpan segudang
persoalan.
Kampus yang terletak di Gampong Meurandeh, Kecamatan Langsa
Timur ini selalu member cerita yang menarik untuk disimak.
Ada sejumlah ruangan belajar di Fakultas Ushuluddin Adab dan
Dakwah (FUAD), yang kini kaca jendelanya
ditutupi oleh kertas Koran, dengan alasan agar ruangan itu tidak panas, karena
dalam ruang itu tidak disediakan kipas angin. Selain ditambal kertas koran, ada
salah satu ruangan asbesnya sudah rusak dan belum diperbaiki.
Kondisi ini, sangat ironi, dimana kampus yang sudah berstatus
negeri tapi masih ada ruang belajar yang ditambal koran serta kondisinya sangat
memprihatinkan.
Salah satu sumber yang enggan disebut namanya mengatakan kepada
Atjehupdate.com, Rabu (11/1/2017). "Seharusnya pihak kampus menyediakan
ruang belajar dan mengajar yang nyaman bagi mahasiswa, karena mahasiswa sudah
memenuhi kewajibannya yakni membayar uang kuliah, tapi haknya juga harus
dipenuhi,".
Samapi sekarang belum ada tindakan apapun, bahkan kondisi ini
sudah berlangsung lama. Mestinya ada upaya yang lebih pantas dilakukan agar
ruangan itu menjadi nytaman, seperti menyediakan alat pendingin kipas angin dan
sebagainya.
Wakil Dekan 2 FUAD IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, Zakaria mengakui,
pemasangan kertas koran itu untuk mengantisipasi agar ruangan tidak panas, dan
jika dipasang kipas angin ruangan jadi bedebu.
Selain itu, anggaran untuk
membeli kipas angin juga tidak tersedia.
Sementara terkait, asbes yang rusak itu sudah diperbaiki,
artinya sudah tidak bocor lagi hanya saja asbesanya belum dipasang yang
baru," tutupnya. [RED]
0 komentar:
Post a Comment