JAKARTA – Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia (LAN-RI), menggelar acara penandatanganan nota kesepahaman
bersama 21 Kabupaten/Kota dari berbagai Provinsi, tentang kerja sama penguatan
kapasitas pemerintah daerah melalui penyelenggaraan kegiatan kajian kebijakan,
pendidikan dan pelatihan, inovasi administrasi negara serta pendidikan tinggi,
Kamis (16/3).
Informasi
yang diterima Atjehupdate.com, Acara yang berlangsung di Kantor LAN-RI, Jakarta
Pusat tersebut dihadiri sejumlah pejabat Negara, diantaranya Kepala LAN-RI Adi
Suyanto dan Menteri PAN-RB Asman Abnur.
Dalam
sambutannya, Menteri PAN-RB menyampaikan, bahwa kondisi potensi Aparatur Sipil
Negara saat ini didominir tenaga administratif sebesar 64 persen, tanpa
keahlian.
“Oleh
karenanya, bagaimana mungkin bersaing. ASN yang mengelola negeri tidak boleh
kalah dengan kecerdasan pengusaha,” ujar Asman Abrur dalam sambutannya.
Usai
penandatanganan nota kesepahaman yang diselenggarakan LAN-RI, Bupati Aceh
Tamiang, Hamdan Sati, melalui Sekdakab Aceh Tamiang, Razuardi Ibrahim, kepada
Atjehupdate.com, Kamis (16/3) menyatakan, perwakilan dari Aceh yang
menandatangani nota kesepahaman hanya 2 (dua) daerah saja, yakni Kota Sabang
dan Kabupaten Aceh Tamiang.
“Kita
berharap dengan ditandatanganinya nota kesepahamaan ini, memunculkan ASN yang
lebih handal di Kabupaten Aceh Tamiang kedepannya, guna mengimbangi percepatan
pelayanan publik,” terang Razuardi.
“Nota
kesepahamaman ini sebagai komitmen membangun inovasi daerah, khususnya terhadap
penyiapan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN),” pungkas birokrat asal Aceh
ini.[Red]
0 komentar:
Post a Comment