LSM MB : Aparat Hukum Harus Segera Tangkap Agen TKI Illegal

Rate this posting:
{[['']]}

Ist

LANGSA - Ketua LSM Mitra Bersama (MB), Syahrizal, meminta aparat penegak hukum menangkap sindikat dan para agen tenaga kerja illegal (TKI) yang kini semakin marak dan bergentayangan di Kota Langsa, Minggu (5/3).

"Dari hasil investigasi tim LSM Mitra Bersama, bahwa selama ini para sindikat agen TKI gelap terus melakukan aksinya dan bergentayangan mencari mangsa," ujar Syahrizal.

Sambungnya, modus operandi para agen pencari tenaga kerja ilegal ini sangat rapi dan terorganisir dengan baik,"kita sangat berharap aparat kepolisian bisa mengungkap agen perdagangan manusia untuk diperkerjakan ke negeri jiran," harap Syahrizal.

Masih menurutnya, telah ditemukan laporan dari  Umi Kalsum, seorang warga Gampong Lhok Banie, Kec. Langsa Barat, baru-baru ini pulang dari Selangor, Malaysia, yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan sudah bekerja setahun lebih, namun nasibnya sangat tragis, dimana upah kerjanya selama ini selalu diambil oleh agen TKI di Malaysia.

"Sangat sedih sekali nasib Umi Kalsum, sudah mati-matian bekerja di negeri jiran tapi tak menerima upah, karena sudah diambil oleh para agen tki gelap di Malaysia," ujat Syahrizal menirukan ucapan Umi.

Lantas, tak sampai disitu saja derita Umi janda beranak tiga ini, dia juga harus kembali ketanah air tanpa membawa apapun, karena ulah para agen ilegal.

Umi, dikabarkan bisa tiba di Kota Langsa melalui jalur laut, yakni dari Johor menuju Batam dan setelah itu memasuki Medan dan tiba di Langsa melalui jalur darat pada tanggal 25 Februari lalu.

Masih menurut Syahrizal, adapun sindikat para agen TKI gelap yang berada di Kota Langsa ditenggarai  oknum yang berinisial KM,  yang kini masih menjalani profesi sebagai pencari tenaga kerja ilegal di seputaran Kota Langsa, yang hanya mementingkan bisnis haramnya saja tanpa menghiraukan nasib orang lain.


"Kita minta kepada semua elemen masyarakat dan unsure penegak hukum, agar dapat menindak para agen TKI yang hingga kini masih saja menjalankan bisnisnya," pungkas Syahrizal.[Ra]
Share on Google Plus

About update atjeh

Atjehupdate.com - Media Tegas Berimbang

0 komentar:

Post a Comment